BAB
II
KAJIAN
TEORI
2.1
Pengertian pembelajaran konsumen
Definisi belajar / pembelajaran menurut para ahli :
·
Menurut Solomon (1999,
hal 71), belajar adalah perubahan perilaku yang relative permanen yang
diakibatkan oleh pengalaman.
·
Menurut Schiffman dan
Kanuk (2000, hal 160) , proses belajar konsumen dapat diartikan sebagai sebuah
proses dimana seseorang memperoleh pengetahuan dan pengalaman pembelian dan
konsumsi yang akan ia terapkan pada perilaku yang terkait pada masa datang
(bila dilihat dari perspektif pemasaran)
·
Menurut Engel,
Blackwell dan Miniard (1995, hal 514), mendefinisikan belajar adalah suatu
proses dimana pengalaman akan membawa kepada perubahan pengetahuan, sikap dan atau
perilaku.
·
Menurut Loudon dan
Della Bitta (1993) mengartikan bahwa belajar dapat dipandang sebagai perubahan
yang relative permanen dari perilaku yang muncul akibat pengalaman.
Dari beberapa definisi
tersebut dapat disimpulkan bahwa belajar merupakan suatu proses untuk
memperoleh pengetahuan dan pengalaman. Pengetahuan dan pengalaman ini akan
mengakibatkan perubahan sikap dan perilaku yang relative permanen.
2.2.
Syarat proses belajar
Menurut (Schiffman dan
Kanuk, 2000; Loudon dan Della Bitta 1993), Proses belajar bisa terjadi karena
adanya empat unsur yang mendorong proses belajar tersebut. Keempat unsur
tersebut adalah motivasi (motivation),
isyarat (cues), respons (response), dan pendorong atau penguatan
(reinforcement)
2.3.
Proses Belajar Perilaku
Beberapa pakar
mengklasifikasikan proses belajar kedalam dua kategori : (1) proses belajar
kognitif (cognitive approach) , (2)
proses belajar perilaku (behaviorist
approach).
Proses belajar kognitif
adalah proses belajar yang dicirikan oleh adanya perubahan pengetahuan , yang
menekankan kepada proses mental konsumen untuk mempelajari informasi. Menurut
Engel, Blackwell dan Miniard (1994), Proses belajar kognitif membahas bagaimana
informasi ditransfer dan disimpan dimemori jangka panjang.
Proses belajar perilaku
adalah proses belajaryang terjadi ketika konsumen bereaksi terhadap
lingkungannya atau stimulus luar. Menurut Mowen dan Minor (1998) mengartikan
proses belajar perilaku (behavioral learning) sebagai sebuah proses dimana
pengalaman dengan lingkungan akan menyebabkan perubahan perilaku yang relative
permanen. Menurut Solomon (1999) juga mengemukakan bahwa proses belajar berperilaku
adalah proses belajar yang terjadi karena respons konsumen terhadap suatu
stumulus atau lingkungan konsumen.
Schiffman dan Kanuk
(2000) mendefinisikan bahwa reaksi seorang konsumen terhadap suatu stimulus
bisa diperkirakan , bisa disebut telah belajar. Proses belajar berperilaku
terbagi menjadi (1) proses belajar classical
conditioning (2) proses belajar instrumental
conditioning (3) proses belajar vicarious
learning (observational atau social
learning)
Leave a Reply